malam ini takbir berkumandang di seluruh jagat raya. Karena hari ini hari raya idul adha
Sedikit pertanyaan mengganjal pikiran saya mengenai penetapan jatuhnya hari raya Idul Adha. Kenapa tidak seperti hari idul fitri? Disinilah letak keheranan saya, kenapa ketika Idul Fitri ada sebagian organisasi keagamaan berbeda pendapat, hingga menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat. Idul fitri dan Idul Adha, dua hari raya umat islam. Namun keduanya aneh dalam proses penetapan. Kembali lagi ke masalah penetapan hari raya. Sebagai umat islam seharusnya kita kritis dalam hal ini. kenapa saat penetapan hari raya Idul Fitri begitu teliti, adu pendapat, saling mempertahankan kebenaran dengan landasan yang kuat. Disisi lain penetapan hari raya Idul Adha begitu mudah. Tidak ada selisih pendapat. Bermodalkan tanggal nasional semua beres. Satu suara untuk idul adha. Sedikit aneh ya??Bukankah jika penetapan idul fitri-nya tidak sama maka akan terjadi selisih penghitungan bukankah begitu?? Dan bisa dipastikan juga penetapan hari raya idul adha pun tidak sama. Perbedaan ini sebenarnya tidak perlu dipermasalahkan. Semua memunyai landasan sendiri-sendiri. Namun memang terlihat aneh juga?., berarti ada organisasi masyarakat yang tidak konsisten dalam menetapkan tanggal. Entahlah, atau jangan-jangan hanya gara-gara ketika melaksanakan puasa maka, selisih satu hari itu terasa. Mungkin juga bisa begitu. Saat Idul Fitri semua beradu pendapat, tapi kenapa saat idul adha semua patuh. Penetapan tanggal 10 Dzulhijjah serentak satu suara. Betapa indahnya jika penetapan hari raya Idul Fitri sama serentaknya seperti hari raya Idul Adha. Sehingga kebersamaan dan persatuaan umat islam terlihat kuat tidak harus adu pemikiran demi menentukan jatuhnya hari raya. Mungkin sedikit celoteh dari saya mengenai hari raya Idul Adha. Intinya kita tidak boleh terlalu fanatik dalam hal penetapan tanggal, toh buktinya saat idul adha semua bisa di satukan. Kenapa hal ini tidak bisa kita terapakan saat idul fitri. Jadi untuk tahun depan, baik Idul Fitri maupun Idul Adha, bisa dilaksanakan serentak, tanpa embel-embel organisasi dan lain-lain.
BENO 